Ibnu khaldun dilahirkan di Tunisia pada abad 1332. Silsilah keluarganya berasal dari daerah pertanian Hadramaut, sebelah selata jazirah Arab. Ibnu Khaldun sangat kaya pengalaman politik yang diperolehnya di Sepanyol , Afrika Utara dan dari berbagai posisi yang pernah disandanginya. Salah satu jabatan tersebut adalah hakim agung yang diembannya pada akhir usianya. Beliau meninggal pada tahun 1406 Masehi pada usia 74 tahun.
Ibnu Khaldun dipandang sebagai sosiologi sejati. Hal ini didasarkan pada pernyataan tentang beberapa perinsip pokok untuk menafsirkan peristiwa-peristiwa sosial dan peristiwa-peristiwa sejarah. Prinsip yang sama juga dijumpai dalam analisis Khaldun terhadap tmbul dan tenggelamnya negara-negara. Gejala-gejala sama akan terlihat pada kehifdupan orang-orang Badui, Barbar, Turki, dan Kurdi sebgai masyarakat pengembara (nomad), dengan segala kekuatan dan kelemahan-kelemahannya.
Faktor yang menyebabkan bersatunya manusia dalam suku-suku, negara dan sebagainya dalah rasa solidaritas atau hubungan antara masyarakat sebgai hasil peniruan dan pembauran.
Menurut nya , faktor-faktor inilah yang menyebabkna adanya ikatan dan usaha-usaha atau kegiatan-kegiatan bersama yang terjadi antar manusia. Sehiingga kemudian dikenal inti dari konsensi sosiologi In Khaldun adalah dengan istilah "solidaritas sosial" atau ashabiyah.
Ibnu Khaldun dipandang sebagai sosiologi sejati. Hal ini didasarkan pada pernyataan tentang beberapa perinsip pokok untuk menafsirkan peristiwa-peristiwa sosial dan peristiwa-peristiwa sejarah. Prinsip yang sama juga dijumpai dalam analisis Khaldun terhadap tmbul dan tenggelamnya negara-negara. Gejala-gejala sama akan terlihat pada kehifdupan orang-orang Badui, Barbar, Turki, dan Kurdi sebgai masyarakat pengembara (nomad), dengan segala kekuatan dan kelemahan-kelemahannya.
Faktor yang menyebabkan bersatunya manusia dalam suku-suku, negara dan sebagainya dalah rasa solidaritas atau hubungan antara masyarakat sebgai hasil peniruan dan pembauran.
Menurut nya , faktor-faktor inilah yang menyebabkna adanya ikatan dan usaha-usaha atau kegiatan-kegiatan bersama yang terjadi antar manusia. Sehiingga kemudian dikenal inti dari konsensi sosiologi In Khaldun adalah dengan istilah "solidaritas sosial" atau ashabiyah.
0 comments:
Posting Komentar
You comment, I'll visit back your blog. If you have one :)