SELAMAT DATANG | About Us | Contact | Register | Sign In

Definisi Bullying Apakah arti kata bullying

Judul itu saya pilih agar saya bisa membahas topik ini dengan objektif dan sederhana. Sebenarnya, apa pengertian dari "Bullying" ?  Bullying berasal dari kata Bully, yaitu suatu kata yang mengacu pada pengertian adanya “ancaman” yang dilakukan seseorang terhadap orang lain yang umumnya lebih lemah atau “rendah” dari pelaku ( Dr. Dian P. Aldilla, Psi. )

Kata bully memang bukan barang baru lagi, itu merupakan suatu tindak penindasan dan pelecehan psikis yang tidak bermoral. Kasihan korban bully, akan merasa terkucil, rendah diri, malu dan bisa tidak punya semangat hidup lagi


Kenapa seseorang bisa tega mem-bully? Biasanya didorong karena perasaan benci dan dendam. Bisa juga karena penyakit jiwa, merasa tertekan, tidak puas akan suatu hal, hingga mencari pelampiasan dengan menyakiti orang lain.

nge-Bully sering dilakukan oleh para remaja khusunya pelajar. Mungkin karna efek metamorfosis dari anak alay ke anak ababil dan dari anak ababil ke anak tubil/ tua labil menjadikan Bully sebagai trancenter kejayaan para pelaku Bully terhadap para korbannya.
Para pelaku Bully memiliki karakteristik tertentu. Umumnya mereka adalah anak-anak yang lebih berani, tidak mudah takut, dan memiliki motif dasar tertentu.
Bullying sendiri memiliki beberapa contoh yang sering terjadi di sekolah, contohnya membawa dan menodongkan senjata tajam, pelecehan seksual, membuat genk, dan memalak.

Secara umum, ada 3 jenis bullying ; 
  1. Fisik ; jenis ini menyerang langsung fisik si korban dengan meninggalkan luka, atau bekas lainnya. Contohnya memalak, memukul, menjewer, menampar, dsb. 
  2. Verbal ; jenis ini memang tidak melukai fisik, tapi tetap saja menyakiti hati. Misalnya mengejek nama orang tua, mencemooh, meyindir kelemahan mental orang, dsb. 
  3.  Psikologis ; Tipe ini juga tidak kalah menyakitkan. Efeknya langsung menyerang batin si korban. Contohnya memfitnah, meyebarkan gosip, mempermalukan korban di depan umum, dan menolak si korban
Untuk korban Bully seharusnya tidak usah cemas apalagi takut karna dari itulah kalian menjadi korban Bully. Namun tidak jarang korban Bully bisa berbalik menjadi para pelaku Bully yang biasa ditenggarai untuk mencari kepuasaan dan balas dendam. Semua orang bisa menjadi para pelaku Bully dan semua orang bisa menjadi korban Bully. Tergantung situasi biasanya. Wasalam

Posted by Irwantea Sosial
Irwantea Sosial Updated at: Selasa, Juli 07, 2015
Print Friendly and PDF
Get Free Updates:
*Please click on the confirmation link sent in your Spam folder of Email*
« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »

0 comments:

Posting Komentar

You comment, I'll visit back your blog. If you have one :)

jurnalisme warga

 
Romeltea Media